Di Indonesia, daun katuk umumnya dimanfaatkan untuk melancarkan air susu
ibu. Daun ini sudah diproduksi sebagai sediaan fitofarmaka yang
berkhasiat untuk melancarkan ASI. Setidaknya sepuluh produk pelancar ASI
yang mengandung daun katuk telah beredar di Indonesia sejak tahun
2000. Selain itu, konsumsi sayur katuk oleh ibu menyusui dapat
memperlama waktu menyusui bayi perempuan secara nyata dan untuk bayi
pria hanya meningkatkan frekuensi dan lama menyusui.Daun katuk dengan kandungan
laktagagumnya (zat yang dapat meningkatkan dan melancarkan produksi
ASI) telah dipakai secara turun temurun untuk membantu meningkatkan
produksi ASI. Meskipun demikan cara mengolah daun katuk harus benar-benar
diperhatikan, agar gizi yang terkandung di dalamnya tidak rusak.
Terlalu matang/lama memasaknya akan menurunkan kualitas daun katuk
sebagai pelancar ASI. Berdasarkan penelitian daun katuk kaya akan zat
gizi. Disamping itu, daun katuk mengandung sejenis zat yang diduga
bekerja sebagai laktagagum. Berikut ini kandungan zat gizi terdapat
dalam 100 gram daun katuk segar.
Jenis
|
Jumlah
|
Air
Protein
Lemak
Karbohidrat
Kalsium
Fosfor
Besi
Mineral-mineral lain
Retinol (Vitamin A)
Thiamin (Vitamin B1)
Asam askorbat (Vitamin C)
Asam Folat
|
70 gr
4,8 gr
1 gr
11 gr
204 mg
83 mg
2,7 mg
2,2 gr
3 mcg
0,1 mcg
200 mg
7 mg
|
Adapun kelebihan produk Green Palapa
ini ialah perpaduan dari kandungan klorofil beberapa daun yang saling
melengkapi dan memperkuat satu sama lain.Berikut ini ialah
khasiat-khasiat dari Green Palapa:
- Membantu mengeluarkan racun dari dalam tubuh (detoksifikasi)
- Menyeimbangkan kadar asam-basa tubuh
- Membantu meningkatkan jumlah sel darah merah
- Membuat kulit tetap sehat dan awet muda
- Meningkatkan kekebalan tubuh
- Berfungsi sebagai zat anti-kanker
- Meningkatkan produksi ASI
- Meningkatkan produksi Sperma
- Meningkatkan asupan Oksigen dalam tubuh http://www.onlinestorehpa.com/detil-produk-hpa.php?user=green-palapa-klorofil
Tidak ada komentar:
Posting Komentar